Buku berjudul Educare Papua yang sedang di genggaman anda ini, memuat kumpulan tulisan opini artikel sederhana yang pernah di tulis oleh penulis selama masa studi hingga kini. Ada tiga media yang secara aktif penulis pernah menyumbang tulisannya, antara lain : (1). Majalah Selangkah Online (kini non-aktif); (2). Tabloid Jubi (kini jubi.co.id); dan (3). Papualives.com, selama ini secara keseluruhan sudah 79 artikel opini yang pernah digoreskan: 36 tulisan di majalah Selangkah, 4 tulisan di Jubi dan 39 tulisan di papualives.com. semua tulisan ini adalah cara penulis menanggapi berbagai masalah yang sudah dan sedang terjadi di tanah Papua. Penulis tidak mau memberikan komentar dan sanggahan di media sosial seperti Facebook, WhatsApp, Instagram, Twitter, dan lain sebagainya. Bagi penulis berkomentar di media sosial tidak efektif karena hanya membuang waktu, tenaga dan biaya. Menulis artikel opini di media cetak dan online setelah membaca dari berbagai sumber justru menghidupkan daya imajinasi dan bernalar kritis guna memunculkan diskursus baru. Karena penulis meyakini bahwa apapun tulisannya kelak akan menjadi penonton dan pembimbing ke arah kebaikan dan kebenaran sesuai pengertian harfiah dari kata “Educare”. Buku ini adalah karya ketiga setelah kisah inspirasi dari Negeri orang Aborigin Australia ( sharing pengalaman pribadi evolusi belajar bahasa hingga kuliah di Australia) (2022) dan kamus kosa kata mini tematik Trilingual: Bahasa Mee Mapia, Indonesia dan Inggris (2024)